Anggrek dan cita-citanya
Anggrek
adalah seorang anak kecil seperti pada umumnya. Lugu, pintar, aktif. Disaat dia
masih kecil dia mempunyai cita-cita sebagai seorang dokter. Dia bercita-cita
sebagai dokter karena ia ingin dapat membatu menyelamatkan orang-orang yang
sakit. Dia berkeinginan untuk dapat memiliki sebuah klinik sendiri supaya orang
yang sakit karena tidak memiliki biaya pengobatan dapat ia tolong dengan biaya
gratis dan dapat terselamatkan, terutama anak-anak kecil. Sehingga bangsa
Indonesia ini tidak kehilangan generasi penerusnya.
Namun
sayang sekali kawan,, keinginan mulia anggrek tersebut terhenti ditengah jalan
karena seiring berjalannya waktu dan semakin bertambah dewasanya anggrek
akhirnya ia menyadari bahwa cita-citanya tersebut terlalu tinggi jika melihat
kondisi keluarganya yang tidak mungkin dapat menyekolahkannya di kedokteran
dengan biaya yang tidak sedikit. Tetapi bukan berarti dengan putusnya cita-cita
untuk menjadi seorang dokter lalu kemudian dia tidak mempunyai cita-cita lagi.
Setelah
ia tidak ingin menjadi seorang dokter, iad berbelok arah untuk dapat menjadi
seorang guru / dosen. Anggrek ingin dapat mencerdaskan generasi bangsa
Indonesia agar menjadi anak yang pandai dan cerdas sehingga dapat menjadi
negara yang maju dan mensejahterakan masyarakat.
Disisi
lain untuk dapat mewujudkan cita-citanya tersebut anggrek butuh perjuangan yang
sangat keras dilaluinya. Dia harus rajin belajar, berdoa dan bersyukur atas
nikmat yang telah diberikan Tuhan kepadanya.
Jadi
kawan mari berusahalah dengan sungguh-sungguh mulai hari ini, untuk mendapatkan
cita-cita kalian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar